Sudah menjadi rahasia umum, kalau yang namanya pengantin baru, pasti hari-harinya akan terasa berbunga-bunga dan bahagianya itu bahagia banget.
Terutama bagi sejoli-sejoli yang menikah karena memang didasari rasa saling cinta dan kasih sayang yang mendalam. Bukan karena terpaksa, married by accident, cuma karena kasihan, karena digrebeg warga, karena dijodohkan, karena materi, dan berbagai karena lain yang bukan didasari rasa cinta yang tulus murni.
Tak jarang, para pengantin baru yang sedang dilanda rasa bahagia itu mengekspresikan kebahagiaannya dengan cara berlebihan, yang entah mereka sadari entah tidak, bisa membuat teman-temannya diam-diam pengen hueeek. Muntah trisula!
Beberapa di antaranya seperti ini:
Pamer Kemesraan di Sosial Media
Kalau sekedarnya saja mungkin tidak terlalu jadi persoalan. Tapi jika sudah berlebihan, sebentar-sebentar upload foto mesra berdua, gandengan tangan, gendong-gendongan, lagi makan suap-suapan, bacok-bacokkan, main panco, foto-foto di tempat-tempat bulan madu dan berbagai postinga pamer kemesraan lainnya.
Iya benar maksudnya cuma ingin berbagi kebahagian dengan teman-teman sosial medianya. Tapi percayalah, tidak semua teman-temannya akan ikut berbahagia menyaksikan postingan itu. Bagi yang jomblo-jomblo teraniaya yang belum juga mendapatkan pasangan hidup, juga bagi pasangan baru lain yang kehidupan rumah tangganya tidak bahagia itu, foto-foto tersebut bisa menimbulkan iri. Bahkan dengki, yang bisa saja akun si pengantin baru tersebut diganjar dengan remove friend kalau di facebook dan friendster, atau unfollow kalau di twitter dan istagram.
Selain itu, foto-foto mesra juga bisa mengakibatkan sakit hati bagi mantan-mantan si pengantin baru. Tapi untuk soal yang satu ini bodo amat sih ya! Hahaha.
Ada juga pengantin baru yang menunjukkan betapa sayangnya kepada pasangannya dengan nulis kata-kata mesra di status, terus di tag ke nama pasangan, terus mereka komen-komenan berdua. Dan kita-kita yang belum jadi pengantin, atau pun yang sudah menjadi pengantin lama, akan menonton itu dengan perasaan geli. Paling-paling melakukan gangguan kecil dengan ikut nimbrung komen: "Ciyeee..."
Juga di sosial media masengger kayak BBM, Line, Tango dan sejenisnya. Beberapa wanita yang baru bersuami tidak kalah gawat dalam mengekspresikan kebahagiaan. 15 menit sekali ganti DP foto-foto prewed atau berdua bareng suami. Bentar-bentar ganti status.
"Lagi goreng ikan. Masak buat my hubby tercintah."
"Nunggu suami pulang kerja. Udah kangen banget!"
"Duh.. Ikannku gosong!" *emot nangis*
Baca Juga
- Cerita Lucu: Malam Pertama Pengantin Salah Gaul
- Cerita Malam Jum'at
- Kumpulan Cerita Lucu Zuck dan Linn Edisi Puasa
- 30 Cara Menjawab Pertanyaan 'Kapan Nikah' Di Hari Lebaran
- Musim Kabut Asap Terburuk
- Padatnya Antrian Pencairan JHT di Kantor-kantor BPJS Ketenagakerjaan
- Hari Ini Peraturan Baru Pencairan JHT Resmi Mulai Diberlakukan
- Ketidakbanggaan Saya Akan Indonesia Terselamatkan Lewat Jalan-jalan
- 'Tuhan' yang Mempunyai Anak dan Istri
- Momen Lebaran: Belajar Dari Kisah Hidup Bang Syukur
- Bayu Kumbara dan Jennifer Brocklehurst Mulai Gerah Dengan Pemberitaan Seputar Pernikahannya
- Beberapa Prilaku Nyebelin Pengantin Baru
- Kumpulan Tweet Lucu @zuckici
- Cerpen Gokil Zuck dan Linn: Cerita Di Kala Hujan
- Sesu Ap Komedi: Napak Tilas Ke Malika
Mamam!
Pamer Kemesraan di Depan Teman-teman
Karena sedang dirundung bahagia yang tak terlukiskan dengan kanvas, kapan saja dan di mana saja, hari-hari dua sejoli pengantin baru biasanya akan dipenuhi berbagai adegan mesra, termasuk bahkan di depan teman-temannya. Tak hirau walau teman-temannya masih jomblo dan belum jelas entah kapan bisa menikah.
Makan sepiring berdua, istrinya disuapin, ada duri ikan nancap di bibir istri buru-buru dilap. Kemana-mana gandengan tangan, kalau naik motor pelukannya nempel banget hingga ke depan, saking nempelnya suami sampai duduk di stang dan si istri duduk di tangki.
Pernah suatu kali aku bertandang ke rumah seorang teman yang baru menikah. Kebetulan pas hari resepsi aku tidak bisa hadir karena ada tugas di luar desa, jadi seminggu kemudian aku baru bisa datang.
Sok Ngasih Wejangan
Mungkin inilah yang paling menyebalkan dari segala hal lainnya. Pengantin baru yang lagi bahagia-bahagianya itu, terkadang berubah menjadi manusia bijak yang suka memberi nasehat-nasehat kepada kita-kita yang belum kawin.
"Kapan nih nyusul? Nikah itu enak tauk..."
"Ayo buruan nikah, nanti keburu tua loh. Keburu kiamat."
"Nikah itu nggak usah milih-milih. Kebanyakan milih ntar ujung-ujungnya malah dapatnya yang burikan..."
Memang nasehat itu penting, tapi bagi lajang-lajang yang bahkan mencari gebetan saja sulit, nasehat tersebut akan terasa menyebalkan. Bikin emosi!
Itulah beberapa perilaku pengantin baru yang sedikit nyebelin. Tapi tentu tidak semua seperti itu, hanya oknum-oknum pengantin baru tertentu saja. Dan mungkin, beberapa di antara pemirsa pernah merasakan kesebalan itu.
Tapi biarpun terkadang menjengkelkan, paling tidak hubungan mereka sudah syah dimata hukum negara dan juga hukum agama. Jadi syah-syah saja mereka memamerkan kebahagiaannya dengan cara apapun. Dan bagi teman-temannya, juga syah-syah saja jika mau jijik dengan sikap mereka. Ngiahaha. ^^