- Tujuan utama ekonomi neoliberal adalah pengembangan kebebasan individu untuk bersaing secara bebas-sempurna di pasar;
- Kepemilikan pribadi terhadap faktor-faktor produksi diakui; dan
- Pembentukan harga pasar bukanlah sesuatu yang alami, melainkan hasil dari penertiban pasar yang dilakukan oleh negara melalui penerbitan undang-undang (Giersch, 1961).
![]() |
Upaya Mewujudkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Potensi Lokal |
- Pelaksanaan kebijakan anggaran ketat, termasuk penghapusan subsidi;
- Liberalisasi sektor keuangan;
- Liberalisasi perdagangan; dan
- Pelaksanaan privatisasi BUMN (Stiglitz, 2002).
- Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan;
- Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara; dan
- Bumi, air, dan segala kekayaan yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
- Mengembangkan koperasi;
- Mengembangkan BUMN;
- Memastikan pemanfaatan bumi, air, dan segala kekayaan yang terkandung didalamnya bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat;
- Memenuhi hak setiap warga negara untuk mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak;
- Memelihara fakir miskin dan anak terlantar.
1. Pengertian Sistem Ekonomi Kerakyatan
2. Ciri Sistem Ekonomi Kerakyatan
- Peranan vital negara (pemerintah)
- Efisiensi ekonomi berdasar atas keadilan, partisipasi, dan keberlanjutan
- Mekanisme alokasi melalui perencanaan pemerintah, mekanisme pasar, dan kerjasama (kooperasi)
- Pemerataan penguasaan faktor produksi
- Koperasi sebagai sokoguru perekonomian
- Pola hubungan produksi kemitraan, bukan buruh-majikan
- Kepemilikan saham oleh pekerja
3. Tujuan dan Sasaran Sistem Ekonomi Kerakyatan
- Tersedianya peluang kerja dan penghidupan yang layak bagi seluruh anggota masyarakat.
- Terselenggaranya sistem jaminan sosial bagi anggota masyarakat yang membutuhkan, terutama fakir miskin dan anak-anak terlantar.
- Terdistribusikannya kepemilikan modal material secara relatif merata di antara anggota masyarakat.
- Terselenggaranya pendidikan nasional secara cuma-cuma bagi setiap anggota masyarakat.
- Terjaminnya kemerdekaan setiap anggota masyarakat untuk mendirikan dan menjadi anggota serikat-serikat ekonomi.
4. Alasan Ekonomi Kerakyatan Perlu Dijadikan Strategi Pembangunan Ekonomi
a. Karakteristik Indonesia
Baca Juga
b. Tuntutan Konstitusi
c. Fakta Empirik
d. Kegagalan Pembangunan Ekonomi
5. Contoh Upaya-Upaya Mewujudkan Ekonomi Kerakyatan
- Alokasi Anggaran untuk Panjaminan Kredit untuk Usaha Rakyat
- Kebijakan Perpajakan
- Kebijakan Pertanahan
- Kebijakan Upah
- Pertanian
- Perdagangan
- Kehutanan dan Pertambangan
- Mengkonsesikan sepenuhnya kepada pihak investor dengan pemilikan saham bersama antara pemerintah, masyaakat lokal, dan investor,
- Melakukan kerja sama dengan pihak investor dengan pola Kerja Sama Operasional (KSO), atau
- Bersama pemerintah membentuk perusahaan yang akan mengeksploitasi sumber daya alam yang bersangkutan.
6. Agenda Pokok Ekonomi Kerakyatan
- Menciptakan sistem politik yang pro rakyat;
- Peningkatan disiplin anggaran dengan memerangi praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dalam segala bentuknya;
- Menciptakan persaingan yang berkeadilan (fair competition);
- Peningkatan alokasi sumber-sumber penerimaan negara kepada pemerintah daerah dan pro rakyat;
- Penguasaan dan redistribusi pemilikan lahan pertanian kepada petani penggarap;
- Pembaharuan UU Koperasi dan pendirian koperasi-koperasi “sesungguhnya” dalam berbagai bidang usaha dan kegiatan.
Referensi :
- Lipsey,Richard G., et al, Economics, 9th ed.Singapore:Harper Collins,1990
- Putong.Iskandar, Pengantar Ekonomi Mikro dan Makro:Ghalia Indonesia, 2003
- http://myilmulintashukum.blogspot.co.id/2015/12/sistem-ekonomi-kerakyatan.html
- Rahardja,Prathama, Pengantar Teori Ekonomi Mikro, Universitas Indonesia, 1999
- Salvatore,Dominic,Teori Mikro Ekonomi, Erlangga, 1992
- http://myilmulintashukum.blogspot.co.id/2015/12/konsep-ekonomi-kerakyatan.html
- http://myilmulintashukum.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-sistem-ekonomi.html
- Sicat,Gerardo P., Economics.Manila:National Book Store,1983
- Sukirno, Sadono, Pengantar Teori Ekonomi, Rajawali Pers, 2002
- Sukirno, Sadono, Makro Ekonomi Teori Pengantar , Rajawali Pers, 1994