Bertempat di Atrium Plaza Ambarrukmo, Yogyakarta, pada tanggal 6 Maret 2015, rangkaian peragaan busana dalam gelaran Jogja Fashion Festival (JFF) yang ketiga pun dimulai. Diawali dengan Moslem Fashion Runway yang melayangkan berbagai busana muslim dari beberapa desainer di antaranya Afif Syakur (Apip's Kerajinan Batik), Moda Store, Dhani Budidarma (Lhemarikoe), Tatok & Ardy (C Label), Lima Luthfi Majid dan lainnya.
Baca Juga
- 13 Kebaya Modern Untuk Wisuda Dan Acara Resmi
- Desain Mewah Anniesa Hasibuan di Kaftan Festival, Westfield, London
- Inspirasi Kebaya Pengantin Simpel Modern dari 6 Desainer Indonesia
- Musa Widyatmodjo Berusaha Konsisten Menggarap Koleksi Busana Pria
- Gelaran Wastra Nusantara Di Jogja Fashion Festival 2015
- Rayakan Hari Batik, Denny Wirawan Rilis Koleksi Terbaru dengan Batik Kudus
- Surabaya Semakin Mencuri Perhatian lewat Desainer Muda yang Potensial
- Opi Bachtiar Lestarikan Sutra Makassar Melalui Rancangannya
Berbicara mengenai busana Nusantara tentunya tak melulu mengenai wastra. Kebaya yang menjadi busana nasional wanita pun tidak luput mewarnai panggung runway. Beberapa di antaranya Wiwid Hosanna (Hosanna Moda) yang memberikan sesuatu yang berbeda. Jika umumnya kebaya dipadukan dengan batik atau songket, Wiwid menerapkan kain jumputan sebagai padanan kebaya yang elegan dengan sentuhan warna tosca, marun, hijau serta tembaga. Begitu pun Ferry Setiawan yang menghadirkan delapan koleksi kebaya bertema "Juliette". Bermain dengan palet pastel seperti dusty pink, baby pink dan salem, kebaya rancangan Ferry tersebut semakin tampak menawan dengan penerapan detil berupa mutiara dan swarovski.
Kemeriahan Jogja Fashion Festival masih akan berlanjut hingga Sabtu malam, 7 Maret 2015, dimana akan ditutup dengan gelaran busana terakhir dari beberapa desainer terbaik. Tak ketinggalan, penampilan spesial dari Bunga Citra Lestari dan late nite shopping yang akan dimulai dari pukul 20.00 hingga 24.00 WIB. Dimana sebagian besar tenant akan memberikan potongan harga hingga 70%.
Sumber: Weddingku