Masjid Tuanku Pamansiangan terletak di Nagari Koto Laweh, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, masjid ini terletak di tengah-tengah pemukiman.
Masjid Tuanku Pamansiangan adalah salah satu peninggalan dari Tuanku Pamansiangan, salah satu tokoh penting dalam kelompok Harimau Nan Salapan yang dikenal dalam peristiwa Perang Padri (1821-1837).
Baca Juga
- Masjid Badano Kota Pariaman Sumatera Barat
- Masjid Al-Imam Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat
- Masjid Sa’adah Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat
- Masjid Tua Siguntur Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat
- Masjid Rao-Rao Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat
- Masjid Tuanku Pamansiangan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat
- Masjid Pincuran Gadang Kabupaten Agam Sumatera Barat
- Masjid 60 Kurang Aso Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat
Diskripsi Bangunan
Masjid ini mempunyai atap tumpang tiga dari seng dan berdenah bujur sangkar. Masjid ditopang oleh 9 buah tiang dengan tiang utama berdiameter 64 cm, sedangkan tiang lainnya berdiameter 30 cm. Lantai terbuat dari papan yang sebagian besar sudah diganti dengan bahan baru. Jendela berjumlah 6 buah yang masing-masing terdapat ukiran pada bagian atas lengkungannya. Di bagian depan masjid terdapat kolam yang dahulu berfungsi sebagai tempat wudhu.
Pemugaran
Pada masjid ini terdapat inskripsi yang berbunyi : ”Masa memahat tahun seribu tiga ratus dua puluh tiga (1323) pada 14 Safar masa menyurat tahun 1325”. Tahun 1323 H (1903 M) adalah tahun pembangunan yang kedua yang mengganti seluruh komponen yang semula dari bambu dan atap ijuk diganti dengan dinding kayu dan atap seng. Di atas salah satu jendela juga terdapat inskripsi berbunyi : “Assalamu ‘alaikum saya Nan Bareno ... 1326 H”.